BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id -- Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha memberikan hadiah bertuliskan bantuan sosial (bansos) kepada dua orang penemu granat buatan Inggris tahun 1920, pada pekan lalu di Pesisir Pantai Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok.
Dua orang yang mendapatkan bansos itu atas nama Zainal Abidin (67) selaku pelapor, dan Samsuri (50) selaku penemu granat tangan yang masih aktif tersebut.
Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha menyampaikan, bantuan itu merupakan penghargaan dan apresiasi institusi Polri kepada masyarakat yang memiliki kepedulian dan kesadaran tinggi terhadap keamanan lingkungan.
"Apa yang dilakukan oleh saudara Zainal dan Samsuri patut menjadi contoh, karena tidak mengabaikan temuan berbahaya dan segera melaporkannya kepada pihak kepolisian," katanya, Selasa (16/12/2025).
Diketahui sebelumnya, masyarakat di wilayah pesisir Tanjung, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar) digemparkan dengan temuan diduga bom, pada Rabu (10/12/2025) sore.
Bom granat nanas itu ditemukan di terdampar di pantai limbung oleh warga sekira pukul 16.00 Wib.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan warga langsung bergerak dan memasang garis pembatasan untuk mencegah warga mendekat.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
