Perspektif Pancasila terhadap Ketimpangan Kemerdekaan
1. Sila Pertama – Ketuhanan Yang Maha Esa
Sila pertama mengajarkan bahwa kekuasaan adalah amanah Tuhan yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab moral. Namun, praktik politik dan ekonomi di Indonesia seringkali menunjukkan penyalahgunaan wewenang dan korupsi.
Eksploitasi tambang di Bangka Belitung yang merusak lingkungan dan mengabaikan kelestarian ciptaan Tuhan merupakan bentuk pengingkaran terhadap sila ini.
Dengan demikian, kemerdekaan yang hanya dimiliki elite merupakan bentuk kegagalan menempatkan kekuasaan sebagai sarana ibadah dan pengabdian.
2. Sila Kedua – Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Kemerdekaan harus menjamin terpenuhinya hak dasar manusia. Namun, dalam realitas, banyak pekerja tambang dan masyarakat pesisir tidak memperoleh hak-hak normatif, seperti upah layak, jaminan sosial, dan perlindungan hukum.
Fenomena ini membuktikan bahwa kemerdekaan substantif belum merata, karena masih ada diskriminasi dalam akses terhadap kesejahteraan.
Penerapan sila kedua menuntut adanya penghormatan penuh terhadap martabat manusia tanpa memandang status sosial maupun kekuasaan.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait
