Jokowi Marah Belanja Pemerintah Masih Impor, Ternyata Ini Penyebabnya

Athika Rahma
Presiden Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Menteri dan Lembaga serta kepada kepala daerah tentang aksi Afirmasi Bangga Buatan Indonesia di Bali, Jumat (25/3/2022). (Foto: tangkapan layar)

Lalu, dalam sektor pertanian, impor dilakukan karena produk-produk pertanian dari luar negeri lebih siap dipasarkan dan digunakan ketimbang produk dalam negeri. 

"Indonesia bisa saja memproduksi. Tapi harus ada keberpihakan. Minimal 50 persen bahan baku alat pertanian berasal dari dalam negeri, itu sudah lebih baik," ungkapnya.

Sedangkan di sektor tekstil, Indonesia sebenarnya memproduksi kain dengan kualitas yang baik dan volume yang cukup banyak. Hal ini terbukti adanya ekspor seragam tentara ke luar negeri.

"Ini memang mengherankan, karena faktanya kita gak kalah-kalah amat kok. Padahal tahun 2030 kita ditargetkan masuk produsen tekstil terbesar nomor lima dunia," ungkap Eko. 

 

Editor : Muri Setiawan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network