PANGKALPINANG, lintasbabel.iNews.id - Balai Pengawas Obat dan Makanan (POM) Pangkalpinang mengelar kegiatan Monitoring dan Evaluasi (monev), Kamis (12/12/2024). Monev tersebut membahas tentang keamanan pangan jajanan anak sekolah 2024.
Kepala Balai POM Pangkalpinang Agus Riyanto mengatakan monev dilakukan pengawasan selama tahun 2024 di sejumlah daerah di Bangka Belitung, untuk menjamin jajanan aman saat dikonsumsi anak-anak.
"Keamanan pangan ada tiga program yang kami laksanakan sepanjang tahun 2024 di dua lokus yaitu Kota Pangkalpinang dan Belitung Timur. Masing-masing program tersebut yaitu pangan jajanan anak sekolah dan kedua kelurahan pangan aman. Yang ke tiga pasar pangan aman berbasis komonitas," kata Agus Riyanto.
Selain melakukan pengawasan pada jajanan anak sekolah, pihaknya juga mengawasi secara intensif pangan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, tertutama pada barang yang masuk ke Bangka Belitung.
"Khusus menjelang hari besar keagamaan seperti nataru kita melakukan intensifikasi jadi selama lima tahap atau lima minggu. Tiga hal yang kami lakukan pengawasn yaitu pangan tanpa izin edar, pangan kadaluarsa dan pangan rusak," ujarnya.
Agus menjelaska dalam pengawasan intensif menjelang tahun baru, pihkanya menemukan sejumlah temuan terutama pada kemasan makanan yang rusak dan kadaluarsa.
"Temuan yang rutin kami dapatkan yaitu masih seputan kadaluarsa dan rusak," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait