PANGKALPINANG, iNewsLintasBabel.id - Dalam sebuah aksi yang tak biasa, para pendukung kotak kosong di Pilkada Pangkalpinang 2024 merayakan kemenangan telak mereka dengan mencukur rambut hingga botak massal.
Kelompok yang menamakan diri BOTAK ini melakukan aksi simbolis tersebut sebagai bentuk perlawanan terhadap calon tunggal dan ungkapan syukur atas keberhasilan mereka.
Tak hanya itu, emak-emak pendukung juga turut merayakan dengan tradisi ngambur beras kunyit, sebuah simbol syukur mendalam yang khas dalam budaya setempat.
Berdasarkan hasil hitung cepat, kotak kosong meraih suara hingga 57 persen, mengalahkan pasangan calon tunggal Maulan Aklil dan Masagus Hakim. Kemenangan ini menjadi simbol protes bagi sebagian warga yang merasa tidak puas dengan keberadaan calon tunggal dalam pemilihan.
Menurut Sukma Wijaya, salah seorang relawan kotak kosong, kemenangan ini menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kekuatan untuk menyuarakan aspirasi dan ketidakpuasan mereka melalui jalur demokrasi.
Catatan Bersejarah
Kemenangan kotak kosong di Pilkada Pangkalpinang mencatatkan sejarah baru dalam demokrasi lokal. Hal ini membuktikan bahwa suara rakyat memiliki peran penting dalam menentukan arah kebijakan daerah, sekaligus menunjukkan bahwa masyarakat tidak hanya sekadar menerima pilihan yang disodorkan, tetapi juga berani menyuarakan keinginan untuk perubahan.
Dari Pangkalpinang, Bangka Belitung, ini menjadi momentum penting bagi demokrasi daerah di Indonesia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait