PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Pertiba mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya mahasiswa untuk mendukung pilkada yang damai dan berintegritas tahun 2025. Mereka juga menolak keras radikalisme yang dapat memecahkan belah bangsa.
Dalam rangka menyambut Pilkada ulang di Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka, pasca kemenangan kotak kosong pada Pilkada 27 November 2024 lalu, BEM Universitas Pertiba merasa penting menyuarakan ajakan untuk menjaga keamanan, ketertiban dan rasa saling menghormati di tengah perbedaan pilihan politik.
"Kami mendukung penuh penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2025 di Kota Pangkalpinang dan Kabulaten Bangka sebagai wujud nyata partisipasi demokratis mahasiswa," kata Ketua BEM Universitas Pertiba, Jumas Eka Putra.
Menurutnya, Pilkada adalah momentum strategis untuk memilih pemimpin yang pro-rakyat, inklusif, dan berintegritas.
"Kami mengajak seluruh mahasiswa Universitas Pertiba untuk terlibat aktif memantau proses demokrasi, menyuarakan kebijakan berkeadilan, dan menggunakan hak pilih secara cerdas tanpa terpengaruh politik uang atau hoaks," ujarnya.
Jumas menambahkan, sebagai generasi muda dan bagian dari civitas akademika Universitas Pertiba, mereka menegaskan komitmen untuk menjaga persatuan bangsa dengan menolak segala bentuk radikalisme dan intoleransi.
"Kampus harus menjadi ruang inklusif yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebhinekaan, demokrasi, dan keadilan sosial. Tidak ada tempat bagi paham yang memecah belah atau merongrong Pancasila sebagai dasar negara," ucapnya.
Selanjutnya dalam kegiatan yang digelar pada 29 Maret 2025 tersebut, juga diisi dengan pembagian baksos dan takjil dalam rangka bulan suci Ramadhan 1446 H.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait