Berbagai hadiah doorprize juga dibagikan oleh Dodo Dio, M.Zen, Atok Kulop dan sejumlah relawan kotak kosong lainnya melalui quiz tentang seputaran kotak kosong Pangkalpinang.
Kegiatan acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara masyarakat dan pemuda setempat serta konsolidasi dan edukasi kotak kosong atau kolom kosong yang tidak bergambar pada kontestasi Pilkada Pangkalpinang.
Menurut Tomi, aksi ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan barang dengan harga murah, tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga solidaritas di tengah kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan.
“Kami juga mengajak masyarakat untuk saling bahu-membahu dalam membantu sesama, apalagi di masa-masa sulit seperti sekarang,” tutur Tomi.
Acara bazar murah ini menjadi salah satu dari serangkaian kegiatan sosial yang dilakukan oleh Pemuda Pangkalpinang Bersuara. Sebelumnya, mereka juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial lainnya, seperti bakti sosial dan penyuluhan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu.
Komitmen organisasi kepemudaan ini adalah terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, terutama di masa-masa yang penuh tantangan seperti saat ini.
Dalam kesempatan yang sama, Tomi Permana menyampaikan bahwa Pemuda Pangkalpinang Bersuara akan terus berupaya menggelar acara serupa di berbagai wilayah lain di Kota Pangkalpinang, termasuk di kecamatan-kecamatan lain yang mungkin lebih membutuhkan.
“Kami berharap dapat bekerja sama dengan lebih banyak pihak, termasuk organisasin kepemudaan lain dan swasta, untuk mewujudkan lebih banyak acara seperti ini di masa mendatang,” tuturnya.
Acara ini ditutup dengan rasa syukur dari para warga yang berhasil mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah, serta apresiasi kepada Pemuda Pangkalpinang Bersuara yang telah berinisiatif mengadakan bazar murah ini.
Warga berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkala, sehingga dampak positifnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat di Kota Pangkalpinang.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait