Dikatakan HN, mereka sudah sangat berharap dan menunggu sekian lama untuk dapat diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Namun kali ini mereka harus kembali kecewa.
"Setiap tahun kami menunggu, jadi kita ingin mengusulkan bagaimana tenaga pendidik yang ada di sekolah ini ke depannya. Karena menurut informasi penerimaan PPPK ini yang terakhir. Jadi ingin kami yang sudah lama ini bisa ikut," ucapnya.
Ia juga menyoroti formasi yang dibuka tidak ada khusus untuk tenaga teknis TU. Melainkan dibuka secara umum pada Dinas Pendidikan dengan persyaratan pendidikan SMA. Namun pihaknya tak bisa berbicara banyak karena semua sudah ditentukan.
"Jadi kalau mau ikut yang formasi pada dinas pendidikan harus rebutan dengan yang lain. Semoga saja ke depannya kami diberikan kesempatan atau kepastian lah untuk tenaga teknik di sekolah. Karena kita sudah mengabdi belasan tahun bahkan ada yang sudah 20 tahun lebih," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait