Ratusan Hektare Lahan Desa di Kabupaten Bangka Dijual ke Perusahaan Sawit, per KK Dapat Rp20 Juta

Muhamad Maulana
Ratusan hektare tanah desa dijual belikan ke pihak perusahaan sawit. Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Maulana.

Hal senada juga diungkapkan Kasi Kesra  Pemdes Labuh Air Pandan, Suhari dan Kasi Pemerintahan, Mimo. Menurutnya hampir 400-an jumlah Kepala Keluarga di Desa Labuh Air Pandan termakan fitnah tak bertanggung jawab yang menyerang Perangkat Desa. 

Dirinya sangat menyayangkan dengan kehadiran oknum oknum yang bergerilya ke masyarakat untuk melepas lahan akan menjadi cikal bakal perpecahan antar masyarakat Desa Labuh Air Pandan.

"Kami ingin masyarakat kami tetap rukun dan damai. Jangan sampai ada perpecahan nantinya hanya masalah lahan ini. Dan harus dicarikan solusinya," ujarnya.

Sementara Direktur PT NKI, Ari Setioko saat dikonfirmasi mengatakan bantuan Rp20 juta itu bukan uang untuk pelepasan hak lahan masyarakat. Dirinya membantah GRTT yang ditudingkan kepada NKI.

"Bukan, itu bukan ganti rugi tanam tumbuh. Itu cuma bantuan pengelolaan lahan. Di Labuh Air Pandan murni PT NKI tidak ada perusahaan lain," kata Ari.

Hanya saja, Kades Labuh Air Pandan, Tarmizi saat dikonfirmasi terkait praktek jual beli lahan antara masyarakat dengan PT NKI belum memberikan jawaban.

 

Editor : Muri Setiawan

Sebelumnya
Halaman : 1 2 3 4 5

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network