Inspiratif, Pemuda di Pangkalpinang Sukses Ternak Jangkerik Usai Mundur dari Perusahaan

Haryanto
Harry Prasetyo (34) memberi minum jangkerik ditempat penangkaran miliknya di Pangkalpinang. (Foto : lintasbabel.id/ Haryanto)

Jangkerik akan dipanen jika sudah berusia 28 hari sampai satu bulan. Meskipun memiliki kandang yang cukup sempit, sekali panen pria 34 tahun itu mengaku mampu menghasilkan puluhan kilogram jangkerik.

"Dalam satu boks bisa 20 kilo lebih jangkrik, tergantung ukuran boksnya. Kalau sudah usia 28 hari dan maksimum satu bulan harus dipanen," ujar Harry.

Untuk harga yang jual, Harry mematok harga Rp150 ribu per kilogram, sebab jangkerik yang dicetaknya berkualitas premium dengan pakan penuh nutrisi. Sehingga bila burung kicau mengkonsumsinya, akan membuatnya sehat, kuat, bugar dan mengeluarkan kicauan terbaik.

"Sehari saya menghabiskan sekitar 13 kilogram sawi untuk pakan jangkerik. Selain itu juga dikasih daun katuk dan kol dan pakan lainnya. Di sini saya mengutamakan kualitas, jadi harganya memang lebih mahal dibandingkan ditempat lain," ucapnya.

Editor : Haryanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network