JAKARTA, lintasbabel.id - Mengantisipasi cuaca ekstrem beberapa bulan ke depan, Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman kembali melakukan pertemuan dengan PT. Pertamina, di Taman Patra Raya No.15, Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (20/01/2022).
Pertemuan Gubernur Erzaldi ini sebagai usaha mempersiapkan ketahanan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas LPG di Bangka Belitung. Belajar dari pengalaman akhir tahun lalu, saat cuaca kurang baik, pasokan BBM di Babel menjadi masalah dan menyebabkan keresahan masyarakat khususnya di Pangkalpinang karena antrian di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) cukup panjang.
Pertemuan dengan pihak Pertamina ini, membahas mengenai teknis agar stok BBM termasuk LPG aman hingga 7 hari ke depan dengan melakukan pengiriman di luar waktu yang selama ini terjadwal sebagai antisipasi jika kondisi cuaca buruk.
Menanggapi permintaan tersebut, pihak Pertamina menyampaikan bahwa Babel harus mempunyai tangki penampungan berkapasitas tampung BBM untuk keperluan selama 13 hari, mengingat waktu pengiriman memakan waktu 6 hari perjalanan pulang-pergi.
Lebih lanjut, pertemuan ini kemudian membahas lebih terperinci mengenai bagaimana cara menambah kapasitas penyimpanan BBM/ tangki timbun dan kapal tanker kapasitas besar untuk supply Bulk LPG dari Plaju ke Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Belitung.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait