Sementara, Kepala BPBD Kabupaten Bangka Barat (Babar) Achmad Nursyandi menyampaikan angin kencang yang melanda perairan Babar merupakan dampak fenomena elnino.
"Dampak fenomena elnino ini adalah salah satunya angin kencang dan gelombang dilaut menambah tingginya. Jadi seluruh nelayan itu berhati-hati untuk turun kelaut," ucapnya.
Sandi mengimbau para nelayan apabila memang ingin pergi melaut harus membawa pelampung dan alat komunikasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Kalau prakiraan BMKG fenomena elnino sampai akhir tahun cuma di bulan Oktober sudah mereda, karena di Indonesia sudah mulai masuk musim penghujan," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait