Soal Tarif Sewa Lapak Pasar Mentok Naik 1.000 Persen, DKUP Akui Belum Sosialisasi ke Semua Pedagang

Rizki Ramadhani
Kepala DKUP Bangka Barat, Aidi saat melakukan pembahasan tarif sewa lapak Pasar Mentok bersama sejumlah pedagang. Foto: Istimewa.

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Mikro (UKM) dan Perindustrian (DKUP) Kabupaten Bangka Barat (Babar), Aidi akhirnya angkat bicara soal kenaikan tarif sewa lapak di Pasar Mentok. Diakui Aidi pihaknya memang belum melakukan sosialisasi tarif sewa lapak secara menyeluruh ke pedagang. 

Hal ini menyusul aksi protes yang dilakukan oleh sejumlah pedagang di kantor UPT Pasar Mentok, Kabupaten Bangka Barat pada Selasa (18/7/2023) pagi tadi. 

"Sebetulnya dari awal kita sudah coba sosialisasi, hanya sosialisasi awal, waktu itu saya sibuk sekali tidak bisa hadir, kebetulan kabid perdagangan yang datang, sudah ada komunikasi, tapi memang belum seluruhnya," ujar Aidi. 

Menurut Aidi, sebenarnya kenaikan tidak terlalu signifikan. Ia mengatakan sebelumnya pengeluaran para pedagang sebesar Rp203 ribu per bulan dan setelah kenaikan menjadi Rp230 per bulan dan angka itu didapatkan setelah biaya pelayanan lainnya digabungkan menjadi satu.

"Betul itu Rp600 untuk satu tahun, kalau kita bagi 12 hanya Rp50 ribu, dibagi perhari hanya Rp2 ribu untuk sewa. Alhamdulillah kawan-kawan tidak keberatan, ditambah dengan Rp6 ribu perhari, jadi ada Rp180 ribu per bulannya untuk pelayanan, listrik, sampah dan keamanan," ucapnya. 

Editor : Muri Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network