"Saya mengimbau semua orang untuk tetap tenang, tidak menyerah pada provokasi, dan tetap di rumah masing-masing. Idealnya, mereka yang berada di sepanjang jalan kita, jangan keluar. Setelah kami menyelesaikan apa yang kami mulai, kami akan kembali ke garis depan untuk melindungi tanah air kami. Otoritas kepresidenan, Pemerintah, Kementerian Dalam Negeri, Rosgvardia, dan departemen lainnya akan terus beroperasi seperti sebelumnya. Kami akan berurusan dengan mereka yang menghancurkan tentara Rusia. Dan kami akan kembali ke garis depan. Keadilan di Angkatan Darat akan dipulihkan. Dan setelah ini, keadilan untuk seluruh Rusia," kata Prigozhin.
Hanya dalam hitungan jam, pasukan pemberontak Wagner grup berhasil menguasai dua kota besar di wilayah barat daya Rusia, yaitu Rostov dan Voronezh. Tidak hanya sampai disitu, pemberontak yang sudah menguasai penuh Rostov dan Voronezh terus bergerak mendekati kota Krasnodar dan Volgorod menuju kota Moscow.
Perseteruan antara bos Wagner dengan Menhan Rusia Sergey Shoigu santer terdengar sejak beberapa bulan terakhir. Dimana pasukan Wagner merasa tidak mendapat support persenjataan dan amunisi yang memadai namun diperintahkan untuk tetap mempertahankan kota Bakhmut dari serangan balik Ukraina.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait