PANGKALPINANG, Lintasbabel.iNews.id - Kontroversi hubungan tidak harmonis antara Manchester United (MU) dengan Cristiano Ronaldo (CR7) menemukan jalan terang. Kedua belah pihak sepakat mengakhiri kebersamaan lebih awal, dari kontrak yang disepakati sebelumnya.
Ditengah perjuangan memimpin Timnas Portugal di Piala Dunia Qatar 2022, Cristiano Ronaldo masih menyempatkan diri untuk menyelesaikan permasalahannya dengan MU.
Kapten timnas Portugal ini sepakat untuk meninggalkan MU, yang memang tidak lagi mengharapkan kehadirannya dalam skuad Erick Ten Haag.
Sebelumnya diberitakan, perseteruan antara keduanya memuncak setelah Ronaldo blak-blakan mengungkap sisi buruk MU ke hadapan publik, dalam sebuah wawancara eksklusif pada program Puers Morgan Uncencored beberapa waktu yang lalu.
Pengakuan ini mendapat respos keras dari MU, Ronaldo langsung dibekukan dan bahkan dilarang kembali ke Carrington Trainning Ground, pusat pelatihan MU yang kini berganti nama menjadi AON Trainning Ground.
Perceraian Ronaldo dan Setan Merah ini diungkapkan oleh pakar transfer dunia, Fabrizio Romano. Dalam cuitan twitternya, Romano mengutip penyataan Ronaldo yang mengkonfirmasi kesepakatannya dengan pihak klub.
Cuitan Fabrizio Romano di Twitter terkait perpisahan dengan MU. Foto: Twitter/ Fabrizio Romano
"Mengikuti pembicaraan dengan Manchester United, kami menyepakati mengakhiri kontrak. Saya mencintai Manchester United. Saya mencintai fans, itu tidak akan pernah berubah. Rasanya sekarang saat yang tepat untuk mencari tantangan baru. Saya berharap yang terbaik untuk Manchester United," kata Ronaldo seperti yang ditulis Fabrizio Romano di akun twitternya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait