Dua perempuan itu disebut bekerja di kementerian dan anggota ormas. Namun Zulpan menyebut hal itu masih belum dapat dipastikan.
"Iya, yang ada buktinya itu yang pegawai kementerian sama yang ormas. Tapi kita belum tahu ya apakah (selingkuhan polisi) kerja di situ," katanya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait