PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Naziarto memperkenalkan potensi pariwisata Babel pasca tambang kepada peserta Studi Lapangan Isu strategis Lemhannas RI, Selasa (23/8/2022). Naziarto menilai secara geografis, Babel dikenal sebagai daerah penghasil timah, sehingga selama ini ekonomi masyarakat ditopang dari sektor pertambangan, namun kedepan timah akan habis.
"Maka sejak provinsi ini berdiri, kami mulai mengembangkan sektor pariwisata untuk menghadapi kondisi pasca timah," kata Naziarto saat menjadi narasumber diskusi panel Studi Lapangan Isu strategis (SLISN) Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LXIV Tahun 2022 Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI di Hotel Novotel Bangka,.
Ia menjelaskan, momentum perkembangan kepariwisataan di Kepulauan Babel, yang mana mulai terlihat sejak tahun 2008 terdongkrak melalui film Laskar Pelangi, Program Visit Babel pada 2010 dan terus berkembang hingga akhirnya pada tahun 2021, Belitung ditetapkan sebagai UNESCO Global Geoparks, yang menjadi bukti pariwisata Babel diakui dunia.
"Intinya dalam pengembangan pariwisata, kami selalu melibatkan berbagai stakeholder, utamanya keterlibatan masyarakat yang terus berperan dalam memajukn pariwisata Babel," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait