Ganggu Aktivitas Nelayan, Pemilik Tambang Ilegal di Perairan Bangka Selatan Diamankan Polisi

Wiwin Suseno
Ponton yang diamankan Satpolair Polres Bangka Selatan. (foto: Istimewa)

BANGKA SELATAN, lintasbabel.id - Satu orang pemilik tambang laut ilegal jenis Upin - Ipin di Perairan Sukadamai Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, diamankan polisi. Pelaku berinisial JD (30) diamankan beserta satu unit ponton dan satu kampil pasir timah hasil penambangan tersebut.

Pelaku bersama barang bukti diamankan oleh Sat Polairud Polres Bangka Selatan, lantaran diduga mengganggu aktivitas nelayan di perairan setempat, Senin (3/7/2022).

"Berawal dari laporan masyarakat terkait maraknya aktivitas tambang ilegal yang mengganggu aktivitas nelayan di perairan laut Sukadamai Toboali, Polairud Polres Bangka Selatan melakukan giat patroli dan penertiban Tambang Ilegal di wilayah tersebut yang mana ditemukan banyak aktivitas tambang illegal," kata Kapolres Bangka Selatan AKBP Joko Isnawan melalui Kasat Polair Polres Bangka Selatan Iptu Rio Tarigan, Selasa (4/7/2022).

Kemudian, ujar dia, Anggota Sat Polairud Polres Bangka Selatan memberhentikan aktivitas tersebut dan mengamankan satu unit ponton TI Upin Ipin ke Pelabuhan Ikan Jeki Sukadamai," ujarnya.

Polisi kemudian membawa pemilik dan barang bukti berupa satu kampil biji timah hasil penambangan ilegal tersebut, ke Mapolres Bangka Selatan guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Barang bukti yang kami amankan yaitu satu unit ponton dan satu kampil biji timah hasil penambangan ilegal tersebut. Rencana tindak lanjutnya, kami akan melakukan pemeriksaan saksi-saki dan melengkapi administrasi penyidikan," ucapnya.

Tersangka akan disangkakan dengan Pasal 35 sesuai dalam Pasal 158 Undang-undang RI Nomor 03 Tahun 2020 tentang perubahan atas Undang-undang RI Nomor 04 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batu Bara dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun dan denda paling banyak Rp100 miliar.

Editor : Haryanto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network