JAKARTA, lintasbabel.id - Anggota Komisi XI DPR RI, Didi Irawadi Syamsuddin mendesak menteri di bidang perekonomian khususnya yang mengurusi minyak goreng untuk mundur dari jabatannya.
"Menteri-menteri yang contoh di perekonomian tadi ya, persoalan minyak goreng kan sampai hari ini masih jadi masalah. Ini saya berkeliling di kampung melihat harga minyak goreng masih mahal," ujar Didi dalam diskusi Polemik MNC Trijaya, Sabtu (11/6/2022).
Didi meminta kepada menteri terkait untuk memiliki budaya malu dan lebih baik mengundurkan diri. Ketimbang menunggu untung-untungan dipertahankan atau tidak.
"Kalau punya budaya malu sayangnya pejabat di negeri ini gak ada budaya malu. Seperti di Jepang kalo, terhormat (lebih baik) mundur daripada menunggu-nunggu tetap tidak di reshuffle itukan kurang elok ya. Lebih baik kalau gagal mundur saja," jelasnya.
Meski presiden Joko Widodo memiliki hak prerogatif untuk menata ulang menterinya, namun Didi lebih menyarankan agar menteri yang merasa gagal untuk segera mengundurkan diri.
"Menteri-menteri gagal yang tidak fokus saya kira alangkah baiknya jika punya budaya malu karena gagal, tidak fokus alangkah baiknya kalau mundur saja. Kalau menurut saya gausah menunggu reshuffle," ungkapnya.
Editor : Muri Setiawan