get app
inews
Aa Text
Read Next : Kejar Target Penurunan Stunting, Menko PMK Gelar Rakor Bersama Kepala Daerah se-Indonesia

Orang Tua Cukup Ingat kode angka 8 Untuk Mencegah Buah Hati Terkena Stunting

Kamis, 09 Juni 2022 | 20:05 WIB
header img
Chairul Aprizal, SKM, Anggota Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Bangka Belitung. Bertugas di bidang Promkes UPT.Puskesmas Air Bara Kabupaten Bangka Selatan. (Foto: Dok. Pribadi)

Dan di Kecamatan Kelapa yaitu, Desa Dendang sebanyak 83 balita (jiwa), Desa Tugang sebanyak 60 balita (jiwa), Desa Tuik sebanyak 14 balita (jiwa), dan Desa Pangkal Beras sebanyak 46 balita (jiwa).

Sependapat dengan pernyataan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bangka Belitung, bahwa memang dominasi tingginya kasus berkaitan erat dengan pernikahan usia dini yang tinggi karena belum siap secara mental dan pengetahuan yang rendah.

Sebenarnya kunci penting untuk dapat mencegah stunting ada pada orang tua itu sendiri terlepas dengan pendidikan yang rendah atau tidak asalkan dapat mempelajari cara yang baik mencegah stunting.

Dari sini kita kupas bahwa anak normal akan tumbuh dengan normal pada usianya sementara anak stunting akan tumbuh dengan tinggi badan lebih pendek di usia yang sama.

Stunting dapat dicegah dengan mengingat kode angka 8 yaitu menguasai 8 poin penting untuk orang tua yang menyayangi buah hatinya terutama dalam masa emas pertumbuhan anak yaitu 1000 hari pertama kehidupan.

Perlu diketahui jumlah anak stunting di Indonesia adalah yang tertinggi di Asia Tenggara dan hal ini tidak hanya ada pada keluarga ekonomi menengah kebawah saja tapi juga keluarga yang kelas menengah ke atas meskipun perbandingannya lebih tinggi untuk kelompok keluarga miskin.

Kita bahas yang gizi dulu, perlu diketahui kalau 60 persen anak tidak mendapatkan asi eksklusif yang mempunyai manfaat untuk tumbuh kembang anak, ditambah dari 3 anak, ada 2 diantaranya tidak mendapatkan MP ASI yang Bergizi, serta masih banyak penyebab lainnya.

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut