Ditunjuk Jadi Penjabat Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin Mulai Ngantor Besok

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Penjabat (PJ) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ridwan Djamaluddin dipastikan akan mulai ngantor atau bekerja pada Kamis, 12 Mei 2022 besok. 

Demikian hal ini disampaikan oleh Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman usai dialog interaktif di RRI Sungailiat, bertempat di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Rabu (11/5/2022). 

Baca Juga

Didit Srigusjaya Kembali Jabat Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Babel

"Tentunya PJ nanti sudah mulai berkerja pertanggal 12 Mei tersebut, ya harapan kita beliau dapat bersama-sama berkolaborasi baik dengan OPD, instansi vertikal Forkompimda bersama melakukan upaya -upaya menjalankan roda pemerintahan melayani masyarakat Babel lebih baik lagi," kata Erzaldi. 

Menurut Erzaldi, Ridwan Djamaluddin yang ditunjuk oleh Presiden Jokowi sebagai PJ Gubernur Babel sangat bisa melakukan kolaborasi, seperti yang ia pernah lakukan. 

"Dan saya berharap Pak Ridwan Djamaluddin yang ditunjuk oleh Pak Presiden, Insya Allah saya yakin sebagai putra daerah Babel beliau sangat mampu itu, dan saya yakin beliau mampu melakukan kolaborasi bersama-sama," ujarnya. 

Baca Juga

Hadiri Rapat KNEKS, Pj Gubernur Sugito: Pertumbuhan Ekonomi dan Keuangan Syariah Tumbuh Positif

Diketahui, Erzaldi Rosman adalah Gubernur Kepulauan Babel ke-4 dan akan berakhir masa tugasnya pada 12 Mei besok. Tak lagi menjabat sebagai Gubernur Babel dia akan bersama masyarakat. 

"Insya Allah saya tetap bersama masyarakat kembali ke masyarakat membantu dan mendampingi masyarakat. Ada beberapa program sosial masyarakat, pertanian perikanan, olahraga dan aktivitas keagamaan. Dan memang tipe saya ingin berkerja terus," jelasnya. 

Lanjut dia, ada beberapa hal yang belum terselesaikan dimasa kepimpinannya bersama Wakil Gubernur Babel Abdul Fatah, untuk terus didorong oleh pejabat baru nantinya. 

Baca Juga

Pj Gubernur Babel Sugito: Maknai Demokrasi dengan Riang Gembira dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

"Misalnya mengenai royalti timah, saham timah terus manajemen pemetaan kebijakan strategi pertambanganan yang lebih ramah lingkungan. Dan beberapa fasilitas infrastruktur seperti jembatan Bahtera Bangka-Sumatera ini harus terus kita dorong dorongkan, terus beberapa pelabuhan," imbuhnya. 

"Ada lagi yang terlambat mengenai jalur Mesuji Sumsel-Sadai Bangka Selatan Mesuji-Tanjung Pandan Belitung, tadinya minggu ini mau dimulai tapi karena waktu agak mundur sedikit kurang lebih satu minggu dan ini beberapa hal yang perlu kita dorong untuk terus dilanjutkan," pungkasnya.

Editor : Muri Setiawan