get app
inews
Aa Text
Read Next : Wabup Babar Sebut Pasar Sepi karena Tambang, Aidi Minta Pedagang Bertahan

Stok Pangan Aman Jelang Tahun Baru, Harga Cabai di Bangka Barat Masih Tinggi

Selasa, 16 Desember 2025 | 14:17 WIB
header img
Kabid Perdagangan DKUP Kabupaten Bangka Barat, Yulista. Foto : ist

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id – Pemerintah Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), memastikan ketersediaan stok bahan pangan jelang Tahun Baru 2026 (Nataru) dalam kondisi aman.

Meski stok dipastikan mencukupi, harga sejumlah komoditas pangan strategis, khususnya cabai, masih terpantau tinggi dan berada di atas harga normal.

Berdasarkan data Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUP) Bangka Barat, harga cabai merah besar yang biasanya berada di kisaran Rp70.000 per kilogram kini naik menjadi Rp93.000 per kilogram. Sementara cabai rawit dijual dengan harga Rp95.000 per kilogram.

Kondisi serupa juga terjadi di Pasar Parittiga. Di pasar tersebut, cabai merah besar dan cabai rawit dijual dengan harga yang sama, yakni Rp105.000 per kilogram atau sekitar Rp12.000 per ons.

Kepala Bidang Perdagangan DKUP Bangka Barat, Yulista, mengatakan harga cabai merah besar sebenarnya sudah mulai mengalami penurunan, meski masih tergolong tinggi. Sementara itu, kenaikan justru terjadi pada harga daging sapi.

“Untuk stok bahan pokok atau sembako secara umum terpantau aman. Harga cabai merah besar sudah turun dari sebelumnya Rp96.000 menjadi Rp93.000 per kilogram. Cabai rawit berada di angka Rp95.000. Kenaikan justru terjadi pada daging sapi, dari Rp70.000 menjadi Rp80.000 per kilogram,” ujar Yulista, Selasa (16/12/2025).

Menurutnya, tingginya harga cabai di Bangka Barat dipengaruhi oleh faktor cuaca ekstrem yang menyebabkan gagal panen di sejumlah daerah pemasok, sehingga pasokan ke wilayah Bangka Barat berkurang.

“Kenaikan harga ini dipicu berkurangnya pasokan, kemungkinan besar karena faktor cuaca. Apalagi Bangka Belitung merupakan daerah kepulauan yang sangat bergantung pada pasokan dari luar,” jelasnya.

Meski harga sejumlah komoditas masih tinggi, Pemkab Bangka Barat memastikan ketersediaan stok pangan tetap aman hingga perayaan Nataru. Masyarakat juga diimbau untuk tidak melakukan pembelian secara berlebihan agar tidak memicu kelangkaan di pasaran.

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut