Dikatakan Heriyandi, saat ini pembangunan baru tahap pemasangan yudit untuk saluran air. Proyek yang menelan anggaran sebesar Rp.5,65 Miliar itu, direncanakan akan rampung pada akhir bulan Desember 2024 mendatang.
"Itu dilakukan dinas PUPR dalam rangka mendukung pariwisata di kawasan bozem teluk rubiah, sedangkan prosesnya biar tidak terlihat kumuh, jalan tersebut akan dibangun saluran baru, dalam bentuk yudit dan menggunakan penutup," ujarnya.
Setelah pembuatan saluran sepanjang 800 itu, kontraktor akan langsung melakukan pengerasan badan jalan serta membuat trotoar yang diperuntukkan untuk pejalan kaki, sekaligus mempercantik kawasan tersebut.
"Nanti rencananya pengerasan aspalnya lebar 5 meter, kemudian ada bahu beton terus atas saluran itu kita tutup untuk dijadikan trotoar, supaya lebih rapi dan cantik," ucapnya.
Editor : Muri Setiawan