Tingkatkan PAD, Bangka Tengah Lirik Sektor Pertanian, Perikanan dan Pertambangan

BANGKA TENGAH, lintasbabel.id - Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengatakan, sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang paling besar di wilayahnya sejauh ini adalah Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Namun, sumber ini diperkirakan tahun 2022 akan bergeser ke sektor pertanian, perikanan dan pertambangan.

"Jujur saja, kalau untuk sumber PAD yang paling besar masih di Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), tetapi untuk tahun 2022 ini, sepertinya akan bergeser dari PBB menuju ke sektor-sektor lainnya," ungkap Algafry pada Senin (21/2/2022).

Baca Juga

27 Tahun Otonomi Daerah, Pj Gubernur Suganda Optimis bisa Optimalkan Potensi Daerah

Algafry memperkirakan, sektor yang paling potensial dalam PAD Kabupaten Bangka Tengah di tahun 2022 ini adalah sektor perikanan, pertanian dan tidak menutup kemungkinan juga sektor pertambangan.

"Kemungkinan kami akan merajut ke sektor perikanan, pertanian dan tidak menutup kemungkinan sektor pertambangan masih berjalan," tuturnya.

Lebih lanjut, dikatakan Algafry untuk sektor pariwisata masih belum bisa untuk diandalkan. Hal ini mengingat sampai saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.

Baca Juga

Dorong Pelaku UMKM di Babel Pindah ke Digital, KemenKopUKM Gandeng Perusahaan Unicorn

"Insya Allah sektor pariwisata masih berpotensi menambah PAD kita, namun belum bisa kami andalkan dan kami masih tahap menyusun," ucapnya.

Dikatakan Algafry, pihaknya memang sudah mulai melirik objek-objek Wisata yang ada di daerahnya, untuk dikembangkan agar Bangka Tengah bisa menjadi salah satu tujuan wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, mengingat Bateng memiliki potensi wisata dengan panorama lautnya yang indah.

"Kami berharap PAD ini bisa naik melalui berbagai sektor yang ada," harapnya. 

Editor : Muri Setiawan