Mempertimbangkan bahwa konflik yang terjadi melibatkan banyak negara maka Indonesia perlu membangun dukungan internasional. Dukungan Internasional dari Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) akan mampu menekan China. Ditambah langkah taktis dari negara-negara ASEAN yang satu suara akan memberikan pukulan telak pada China.
Kerja sama ASEAN di Laut China Selatan tidak sebatas aspek politik tetapi juga harus menyentuh aspek lainnya, proyek ekonomi (seperti minyak dan gas), perikanan, transfortasi laut (untuk jalur perdagangan), penelitian dan riset, dan sebagainya akan menjadi penegasan kedaulatan Indonesia.
Selain langkah cepat yang diambil pemerintah seperti dijelaskan di atas, diperlukan juga penguatan dari masyarakat Indonesia itu sendiri terutama generasi muda. Kenapa anak muda? Karena menjaga kedaulatan Indonesia ke depannya adalah tugas dari anak muda yang ada di masa sekarang. Oleh karena itu, anak muda (Generasi Milenial dan Generasi Z) harus memberikan perhatian dengan ikut mengawasi, mencintai, empati dan mendukung usaha-usaha pemerintah dalam menjaga kedaulatan Indonesia di Laut China Selatan.
Bukti turut serta anak muda bisa dilakukan dengan mempelajari secara mendalam konflik yang sedang terjadi di Laut China Selatan, tentang ekonomi kelautan, mengetahui hal-hal yang ada di wilayah Natuna (seperti potensi ekonomi, pariwisata dan lain sebagainya), hukum internasional tentang pembagian wilayah laut, hubungan internasional terutama terkait ASEAN, dan atau hal apapun yang bisa menjadi bekal menguatkan pondasi kedaulatan Indonesia.
Editor : Muri Setiawan