Ia juga menjelaskan, tantangan utama pertanian yang kita hadapi saat ini adanya perubahan iklim elnino, ancaman alih fungsi lahan pertanian serta kurangnya minat generasi muda di bidang pertanian.
"Dalam menghadapi ancaman elnino Menteri Pertanian telah mencanangkan Gerakan Nasional Penanganan dampak El Nino pada 10 Provinsi di 100 Kabupaten seluas 500.000 Hektar," ujarnya.
Ia menambahkan, komitmen para Kepala Daerah sangat penting untuk sama-sama mengawasi penerbitan Perda Lahan Pangan Pertanian Berkelanjutan (LP2B) sebagai upaya bersama dalam memberi perlindungan serta keberpihakan pengelolaan dana desa berbasis pertanian.
"Perlunya kolaborasi stakeholder pertanian seperti Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) untuk mampu bersama-sama menjaga dan memastikan program ketahanan pangan berjalan dengan efektif dan merata," katanya.
Editor : Muri Setiawan