get app
inews
Aa Read Next : Fenomena Suara Sama di Pileg Kota Pangkalpinang, Akademisi UBB: Diatur di PKPU Nomor 6 Tahun 2024

Babel Terbaik ke-4 Pelaksanaan Posyandu se-Indonesia

Minggu, 27 Juni 2021 | 09:24 WIB
header img
Ketua TP-PKK Babel, Melati Erzaldi mengunjungi Posyandu peringatan Harganas 2021 (foto : ist)

PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Bangka Belitung (Babel) kembali raih prestasi. Kali ini Babel dinobatkan sebagai peringkat ke empat terbaik se-Indonesia, pelaksanaan posyandu selama bulan Juni 2021 dengan capaian hingga 55,59 persen.

Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Babel, Melati Erzaldi, berharap orang tua di Babel terus konsisiten membawa anak-anak ke posyandu sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan. 

Hal ini dikatakan Melati Erzaldi saat menghadiri dan mendengarkan webinar Gerakan Bulan Pemantauan Tumbuh Kembang Balita 2021, dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke XXVIII di Provinsi Babel, Sabtu (26/06/2021). 

"Momentum seperti ini dapat menjadi kesempatan bersama untuk memberi perhatian kepada anak. Khususnya anak-anak di bawah lima tahun (balita), karena tumbuh kembang anak usia ini harus terus dipantau. Sukses untuk gerakan ini," kata Melati.

Selain mengikuti rangkaian webinar, Melati Erzaldi juga meninjau pelaksanaan Posyandu di Posyandu 'Melati'. 

Dalam kunjungannya, Melati Erzaldi meninjau tiap tahap pelayanan yang tertata sistematis dengan protokol kesehatan mulai dari pendaftaran, penimbangan, pencatatan, penyuluhan gizi, pelayanan vaksin, pemberian PMT, pengukuran tinggi dan lingkar kepala, pojok oralit hingga pojok bermain. 

"Dana sehat yang dikelola oleh kader Posyandu Melati untuk mencukupi PMT," kata salah seorang kader Posyandu Melati. 

Dijelaskannya, anak dibawah 1 tahun mendapatkan makanan tambahan balita dan PMT untuk anak usia hingga 3 tahun. 

Melati Erzaldi mengapresiasi kerja keras para kader pada setiap tahapan pelaksanaan Posyandu dan pelaksanaan pemberian makanan tambahan sesuai jadwal yang telah ditentukan.

"Jangan sampai anak-anak lebih dekat dengan nenek atau pengasuhnya. Ketika mereka sudah besar, rasanya menyesal karena tidak banyak waktu mendampingi mereka semasa kecil," ujar Melati.

 

Editor : Haryanto

Follow Berita iNews Lintasbabel di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut