get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecam Aksi Tembak Mati Warga oleh Brimob, KMSB Desak Izin Perkebunan Sawit Skala Besar Diaudit

Pemilik Susu Ultra, Keluarga Konglomerat dengan Total Kekayaan Mencapai Rp14 Triliun Lebih

Selasa, 06 Desember 2022 | 17:30 WIB
header img
Produk yang dihasilkan oleh PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ). Foto: Istimewa.

JAKARTA, Lintasbabel.iNews.id - Pemilik Susu Ultra akan diulas dalam artikel kali ini. Susu Ultra sendiri sangat populer di kalangan masyarakat terutama keluarga Indonesia. Selain mudah untuk didapatkan di toko-toko swalayan dan toko kelontong, Susu Ultra disebut-sebut sangat cocok dengan lidah kebanyakan masyarakat di Tanah Air.


Pabrik pengolahan Susu Ultra yang berada di kawasan Bandung, Jawa Barat. Foto: Dok./ ultrajaya.co.id
 

Ultra Milk atau susu Ultra adalah produk minuman susu dalam kemasan, yang diproduksi oleh PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ). Perusahaan ini berdiri sejak tahun 1958, dan hingga kini masih tetap eksis. Selain Susu Ultra, Perusahaan ini juga menciptakan produk minuman yang juga tak kalah populer, yaitu Teh Kotak.

Lantas, siapa yang mempunyai ide awal untuk membuat Susu Ultar ini? Siapa sebenarnya pemilik Susu Ultra? Berikut ini ulasan singkatnya yang kami rangkum dari berbagai sumber.

Pemilik Susu Ultra

Susu Ultra yang diproduksi dibawah bendera PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk (ULTJ), dimiliki oleh Ahmad Prawirawidjaja. Awalnya Susu Ultra diolah dari industri rumahan.


Ultrajaya dibangun pada tahun 1958 oleh Ahmad Prawirawidjaja, ayah dari Sabana Prawirawidjaja. Foto: Dok./ ultrajaya.co.id

 

Seiring pesatnya penjualan produk tersebut, Ahmad Prawirawidjaja memberanikan diri untuk membangun perusahaan pada tahun 1958. Meskipun kala itu masih diolah dengan cara yang sederhana, dirinya terbukti mampu menarik  para konsumen untuk membeli produknya.

Pada 1970-an perusahaan tersebut tumbuh dan berkembang menjadi perseroan terbatas, dan beralih kepemimpinan kepada anaknya yakni Sabana Prawirawidjaja. Sejak saat itu, produk susu dikemas dengan karton aseptik dan diolah secara Ultra High Temperature.

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut