get app
inews
Aa Text
Read Next : Pekerja Tambang Timah di Bangka Barat Tewas Diduga Tertimpa Batu

14 Orang Tewas Akibat Serangan Rudal Rusia di Ukraina 10 Oktober 2022

Selasa, 11 Oktober 2022 | 10:06 WIB
header img
Jembatan Penyeberangan Kaca Klichka di Kota Kiev Dihantam Rudal Rusia. Foto : euromaidanpress.com

KIEV, Lintasbabel.iNews.id - Menteri Dalam Negeri Ukraina, Denys Monastyrskyi mengkonfirmasi sedikitnya 14 warga sipil tewas dan 97 lainnya luka-luka akibat serangan rudal Rusia yang menyasar 12 Oblast di Ukraina, 10 Oktober 2022. Serangan itu juga mengakibatkan kerusakan infrastruktur energi yang diperkirakan akan dapat dipulihkan dalam 1x24 jam. 

Dikutip dari Ukrainska Pravda (pravda.com), Menteri Dalam Negeri Ukraina dalam pernyataan yang disiarkan televisi nasional Ukraina menyebutkan, bahwa serangan yang dilakukan Rusia merupakan bentuk dari terorisme energi. 

"Ini adalah serangan kedua dalam skala ini sejak 24 Februari. Dari sudut pandang infrastruktur energi kritis, ini pasti serangan terbesar dalam sejarah modern. Kita sekarang dapat menyebut serangan ini sebagai terorisme energi. Menurut pendapat saya, itu hanya perpanjangan dari terorisme nuklir [Rusia] di pembangkit listrik tenaga nuklir, maksud saya PLTN Zaporizhzhia, yang diledakkan oleh pasukan Rusia tanpa henti. Ada serangan terhadap 12 oblast yang berbeda. Sampai sekarang, kami telah mencatat total 74 serangan, dan sayangnya kami telah mengkonfirmasi kematian 14 orang; 97 orang lainnya menderita luka-luka," kata Denys Monastyrskyi. 

Monastyrskyi menambahkan, para ahli energi sedang berupaya menormalisasi infrastruktur yang rusak dalam waktu 24 jam. 

Sumber yang sama menyebutkan, serangan rudal Rusia telah mengakibatkan kebakaran dan kerusakan pada 30 unit infrastruktur energj sehingga 1.300 kota, kota kecil, dan desa mengalami pemadaman listrik. 

Editor : Haryanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut