Marudur juga mengharapkan pemerintah daerah harus mampu memaksimalkan pendapatan dari potensi-potensi yang ada untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Suasana Rapat Paripurna mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi HUT RI tahun 2022 di Gedung Mahligai Betason II DPRD Bangka Barat. (Foto: lintasbabel.id/ Rizki Ramadhani)
"Sebenarnya potensinya sudah banyak. Pemerintah daerah tinggal membuat payung hukum yang tepat. Targetnya PAD kita tidak boleh dibawah Rp100 miliar. Karena tanpa PAD ini hanya mengandalkan APBD murni dengan DAU yang kurang, artinya susah untuk melakukan pembangunan infrastruktur, " ucapnya.
Selain itu, Marudur Saragih meminta Pemkab Babar harus melakukan inovasi dengan menggandeng dunia usaha tidak hanya mengandalkan APBD yang sekarang ini sedang defisit.
"Artinya dengan anggaran APBD ini tidak bisa mendukung secara total program-program kegiatan. Perlu kerja sama dengan pihak ketiga, misalkan melalui program - program bersama yang bisa menguatkan ekonomi masyarakat, " ujarnya.
Suasana Rapat Paripurna mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden Jokowi HUT RI tahun 2022 di Gedung Mahligai Betason II DPRD Bangka Barat. (Foto: lintasbabel.id/ Rizki Ramadhani)
Editor : Muri Setiawan