CHESHIRE, lintasbabel.id - Bek termahal di dunia, Harry Maguire mendapat ancaman serangan bom di rumahnya di kawasan Cheshire, Inggris, Kamis (21/4/2022). Pihak kepolisian setempat langsung merespon dan melakukan penyelidikan terhadap ancaman ini.
Harry Maguire dibeli Manchester United dari Leichester dengan mahar 90 juta Euro dan menjadikannya pemain belakang termahal sejagad. Harapan tinggi langsung dibebankan, bahkan bek berkebangsaan Inggris ini menyandang ban kapten The Red Devils.
Entah bagaimana, penampilan pemain timnas Inggris ini justru sering kali menjadi bahan lelucon dan ejekan dari pengamat bahkan fans MU sendiri. Tidak sedikit penilaian negatif muncul terhadap performa Harry Maguire manakala MU memetik hasil buruk.
Terkini, Harry Maguire didakwa oleh banyak pihak sebagai orang yang paling bertanggungjawab atas kekalahan paling memalukan sepanjang rivalitas dengan Liverpool. Bermain di Anfield markas The Kop, Harry Maguire dan kolega kalah agregat home away (0-9) dimusim kompetisi 2021/2022 dari seteru abadinya tersebut.
Desakan agar Harry Maguire dicadangkan tidak digubris oleh pelatih Ralf Rangnick, sehingga membuat banyak fans MU frustasi dan sering mencemooh salah satu bintang tim kesayangannya sendiri.
Terbaru, keluarga Harry Maguire mengaku telah menerima ancaman bom dirumah mereka di kota Cheshire inggris. Teror ini memgundang keprihatinan dunia sepakbola yang menilai sudah sangat mencederai semangat sportifitas sepakbola.
Hingga berita ini diturunkan, kepolisian Cheshire masih berupaya melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku teror bom ini.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait