Jelas tidak mudah, Makedonia masih harus melewati satu lagi ujian berat yaitu melewati hadangan Portugal yang punya reputasi besar sepakbola. Dihadapan superstar Ronaldo dan sederet bintang sepakbola milik Portugal, punggawa Makedonia Utara jelas kalah segala-galanya, sehingga sulit rasanya untuk mempercayai peluang Makedonia Utara, bahkan sekedar menahan imbang skor.
Namun sepakbola bukan matematika, sekalipun diatas kertas Makedonia akan jadi bulan-bulanan lini serang ganas Portugal, namun selama peluit 90 menit belum ditiup, segalanya masih bisa terjadi. Semangat pantang menyerah timnas antah berantah Makedonia Utara ini setidaknya bisa dijadikan pelajaran bagi Timnas Indonesia yang hingga saat ini masih belum menunjukkan perkembangan signifikan dilevel dunia bahkan regional Asean.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait