Politik Dibungkus Kemanusiaan
Selain itu, kita juga melihat adanya ketidakkonsistenan dalam kebijakan nasional. Indonesia belum meratifikasi konvensi pengungsi internasional dan selama ini menolak kehadiran pengungsi Rohingya dengan dalih tersebut. Lalu mengapa justru membuka pintu bagi relokasi warga Gaza? Di mata dunia, hal ini bisa menciptakan standar ganda yang mencoreng wajah kemanusiaan kita sendiri.
Kita tidak ingin bangsa ini terlihat tunduk pada tekanan politik global. Jangan sampai, demi menjalin hubungan diplomatik dengan negara-negara besar seperti Amerika Serikat, kita mengorbankan prinsip yang selama ini kita junjung tinggi: bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa, termasuk Palestina.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait