Paket bantuan itu diberikan selama empat bulan, dimana suplemen dirancang untuk membantu meningkatkan nafsu makan anak-anak yang mengalami kekurangan gizi.
"Susu itu cukup untuk satu bulan, sedangkan suplemen memberikan stimulasi kepada anak-anak agar yang tidak memiliki nafsu makan akan meningkat," katanya.
Rangkuti menyampaikan, pihaknya menargetkan penurunan angka stunting sebesar 50 persen di Simpang Teritip yang memiliki tingkat stunting tertinggi di Bangka Barat.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait