Hasil pantauan Posko Terpadu Nataru di Bandara Int H.AS. Hanandjoeddin tampak penumpang memadati Bandara H.AS Hanandjoeddin namun secara umum operasional berjalan dengan aman dan lancar berkat kolaborasi para stakeholder di Bandara H.AS Hanandjoeddin.
Khaerul juga menambahkan bahwa Kondisi ini juga menandakan bahwa animo dan demand penumpang ke Belitung cukup tinggi dengan Load Factor atau Tingkat Keterisian diatas 90%, sehingga perlu adanya penambahan penerbangan.
"Kami secara intensif selalu berkomunikasi dengan pihak maskapai terkait penambahan penerbangan dari dan ke Belitung ini, memang kondisi saat ini jumlah armada masih terbatas dari sebelum pandemi berjumlah 600an armada sementara saat ini masih di jumlah 400 lan armada disamping juga pertimbangan lainnya dari maskapai," ujarnya.
Info update yang bisa disampaikan dari hasil koordinasi dengan Maskapai adalah bahwa di Quartal 1 tahun 2024 akan ada penambahan penerbangan.
"Info pengajuan penerbangan dari maskapai baru sudah kita terima dan Kita masih menunggu pengajuan secara official semoga prosesnya lancar dan bisa segera terealisasi, terang Khaerul," tuturnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait