BANGKA TENGAH, Lintasbabel.iNews.id - Kolaborasi dan sinergi antara Komando Distrik Militer (Kodim) 0413/Bangka bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Pemkab Bateng), akhirnya berbuah manis. Dalam Penghargaan KASAD (Kepala Staf Angkatan Darat) pada Lomba Kampung Pancasila yang dilangsungkan di Aula Jenderal Besar A.H. Nasution Mabes AD, pada Jumat (08/12/2023), Desa Beluluk Gang Ambon dinobatkan sebagai Juara 2 Kampung Pancasila Kategori Kota.
Algafry Rahman selaku Bupati Bateng, Kolonel Arm. Firstya Andrean Gitrias selaku Dandim 0413/Bangka serta Subekti selaku Babinsa Desa Beluluk menerima penghargaan Kampung Pancasila yang disaksikan langsung oleh KASAD Jenderal TNI, Maruli Simanjuntak, Wakil Presiden RI ke 6, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, Tokoh Agama Habib Lutfi, Kepala BPIP (Badan Pembinaan Ideologi Pancasila), Yudian Wahyudi, Sekretaris Dewan Pengarah BPIP, Mayor Jenderal TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya, dan Muslich selaku Head of Corporate Security PT Astra International Tbk.
Sebagai informasi, Kampung Pancasila merupakan desa yang dijadikan sebagai tempat implementasi nilai Pancasila dan dijadikan sebagai contoh dalam penerapan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya sikap toleransi antar suku dan umat beragama yang hidup damai tanpa adanya konflik.
Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengucapkan selamat kepada para pemenang atas prestasi yang telah diraih dalam Lomba Kampung Pancasila ini. Ia berharap apa yang telah diraih ini dapat terus menjadi motivasi tidak hanya bagi para pemenang, melainkan seluruh daerah di Indonesia dapat terus menjunjung tinggi Pancasila serta Bhineka Tunggal Ika.
Ia mengatakan banyak negara-negara lain di dunia yang selalu bertanya dan mau belajar perihal bagaimana mengelola negara Indonesia yang penuh keberagaman.
“Banyak negara lain yang ingin belajar, karena tidak mudah menjaga persatuan dan kesatuan, apalagi dengan banyaknya keberagaman. Jadi, mudah-mudahan kita sebagai generasi penerus dapat terus merawat serta meningkatkan warisan serta tradisi yang telah diwariskan oleh para pendiri bangsa ini,” ujarnya.
Ditemui usai acara, Algafry menyebutkan prestasi penghargaan Kampung Pancasila ini merupakan hasil dari kerja sama pikiran juga perbuatan berbagai pihak. Lantas, Ia pun mengapresiasi pihak-pihak yang terlibat mulai dari masyarakat yang ada di Gang Ambon dan Desa Beluluk, Kepala Desa Beluluk, jajaran Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Koramil, Kodim hingga Korem.
“Alhamdulillah, ini sebuah karunia yang luar biasa bahwasanya kita berhasil menyabet peringkat kedua Kampung Pancasila Kategori Kota seluruh Indonesia. Inilah bukti dari kolaborasi kita yang begitu luar biasa serta harmonis,” kata Algafry yang juga didampingi Kepala Kesbangpol Bangka Tengah, Samsul Komar.
Bagi Algafry, penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi Kabupaten Bangka Tengah untuk terus memperkuat Bhineka Tunggal Ika.
“Meskipun kita berbeda-beda baik itu suku, ras, agama dan budaya, tapi kita tetap adalah INDONESIA. NKRI harga mati!,” katanya.
“Mari kita semua berpegang tangan, satukan hati, pikiran serta perbuatan untuk bersama-sama bersatu. Salam hormat dari kami, Bangga Sebagai Masyarakat Bangka Tengah," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait