Seorang Penambang Timah Parit 40 Matras Tewas Tenggelam

Muhamad Maulana
Parit 40 Matras, lokasi tewasnya seorang penambang. Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Muhamad Maulana.

BANGKA, Lintasbabel.iNews.id - Seorang penambang timah dikabarkan tewas saat bekerja di tambang timah ilegal di Kawasan Parit 40 Matras, Kelurahan Sinar Jaya Jelutung, Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Senin (6/11/2023) malam.

Menurut keterangan para saksi, peristiwa kecelakaan kerja tambang ini terjadi Senin sore sekitar pukul 17.00 WIB. Korban diketahui bernama Erdinsyah (26) Warga Lingkungan Kampung Batu, Kelurahan Sri Menanti Sungailiat. 

Jenazah baru berhasil dievakuasi sekitar pukul 19.00 WIB dan dilarikan ke rumah duka di Lingkungan Kampung Batu, Kelurahan Sri Menanti, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka. 

"Ada kecelakaan kerja tadi malam. Di Parit 40 Matras. Tadi malam pekerja TI Sebu di malam hari. Meninggal dunia setelah tenggelam di air," kata sumber Lintasbabel.iNews.id.

Menurutnya, lokasi Parit 40 Matras memang merupakan lokasi terlarang untuk ditambang. Namun para penambang tetap nekat untuk melakukan aktifitas penambangan pada malam hari. 

"Lokasi tersebut sudah dilarang oleh pihak tertentu untuk dikerjakan pada malam hari. Dan korban meninggal warga Kampung Batu Sungailiat," katanya.


Kawasan Parit 40 Matras, Kelurahan Sinar Jaya Jelutung, Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Muhamad Mualana.
 

Diduga dua orang, Al warga Kelurahan Sinar Jaya dan AM Warga Kelurahan Matras menjadi koordinator penambang ilegal di Lokasi Parit 40 Matras. 

"Infonya lokasi tersebut dikondisikan oleh koordinator. Ada dua yang bekerja di situ dikoordinir Al warga Sinjar Jaya yang mengkoordinir TI Gelar Box dan Am Warga Matras yang koordinir TI sebu," ucap sumber tersebut. 

Kasat Polairud Polres Bangka, Iptu. Andi Hemdarwanto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (7/11/2023) malam mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan anggota bahwa kejadian tersebut bukan masuk ranah Polairud.

"Maaf, saya juga baru dapat kabar bahwa ada yang meninggal di lokasi tersebut, dan saya juga sudah berkoordinasi dengan anggota, bahwa TKP tersebut bukan ranah Polairud," katanya.

Jenazah Erdinsyah sendiri sudah dimakamkan oleh pihak keluarga pada Selasa (7/11/2023) pagi di TPU Sri Menanti Sungailiat.

Sementara, Kasat Reskrim Polres Bangka, AKP. Ogan Teguh Imani, SIK saat dikonfirmasi mengatakan belum mendapat kabar peristiwa laka tambang tersebut. 

"Kita belum dapat informasi. Coba kita kroscek terlebih dahulu ya," ujar AKP. Ogan. 

Editor : Muri Setiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network