Menurutnya, masyarakat Desa Penyak sudah banyak mendukung dan berkorban untuk perusahaan yang berafiliasi dengan PT Mitra Stania Prima (MSP) tersebut.
"Kami masyarakat Desa Penyak menerima kehadiran PT. MSK, namun metode kerjanya harus dirubah. Tidak perlu pengawasan yang melibatkan banyak oknum, cukup tunjuk beberapa kolektor yang dapat dipercaya oleh perusahaan," ucapnya.
"Karena para penambang ini merasa diperlakukan seperti penjahat yang terus diawasi, padahal mereka adalah pejuang nafkah keluarga, jadi sederhana saja, cukup dirubah teknis pembeliannya," jelasnya.
Ia pun mengharapkan kejadian yang terjadi sebelumnya untuk tidak dipermasalahkan lagi, dan dirinya sangat menyayangkan jika lapangan pekerjaan yang ada di desanya tidak memberikan dampak positif bagi rakyat, sampai harus bekerja di luar.
"Saya mewakili masyarakat Penyak, mengajak perusahaan untuk bersama-sama menata pekerjaan kita lebih baik lagi ke depannya, karena ini menyangkut kepentingan orang banyak dan kami mengharapkan kejadian ricuh seperti kemaren tidak terulang lagi," imbuhnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait