Tak Mampu Kawal Investasi di Daerah, Jokowi Minta Kapolda Diganti

Muri Setiawan
Presiden Jokowi meminta Kapolri mencopot Kapolda yang tidak bisa mengawal investasi di daerah. (Foto: Ist)

JAKARTA, lintasbabel.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan investasi adalah motor penggerak pertumbuhan ekonomi, dimana tahun 2021 ini target investasi seilai Rp900 triliun dan meningkat lagi mencapai Rp1.200 triliun pada tahun 2022. 

“Saya hanya ingin titip kepada jajaran Polri dari pusat sampai ke daerah, kawal dan jaga betul yang namanya investasi, karena kunci kita disini bukan di APBN. Supaya tahu, APBN itu hanya mempengaruhi kurang lebih 18-15% dari pertumbuhan ekonomi yang kita miliki. Jangan keliru, artinya apa, 85% perputaran uang dan pertumbuhan ekonomi ada di swasta dan BUMN,” ujar Presiden saat memberikan Pengarahan Kepada Kepala Kesatuan Wilayah Tahun 2021, Jumat (12/3/2021).

Jokowi menegaskan, jika ada gangguan di daerah terkait urusan investasi, maka Polri harus melakukan pendampingan. 

“Jadi, kalau ada yang ganggu-ganggu di daerah urusan investasi, kawal dan dampingi. Agar setiap investasi itu betul-betul direalisasikan. Karena kunci penggerak ekonomi ada di situ,” katanya.

Jokowi mengatakan, Polri harus mengawal semua investasi yang ada di daerah. Baik yang sudah ada, dalam proses, maupun yang baru datang. Dia telah berpesan kepada Kapolri, jika ada Kapolda yang tidak mampu mengawal investasi maka akan diganti.

Editor : Muri Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network