BELITUNG TIMUR, Lintasbabel.iNews.id - Mahasiswa KKN-T UBB Selesaikan KKN di Tebat Rasau Desa Lintang, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur. Mereka kembali dengan ragam kesan dan keangan.
"Telah usai kegiatan KKN-T (Kuliah Kerja Nyata Tematik) Program Membangun Desa yang di selenggarakan oleh Universitas Bangka Belitung di Desa Lintang, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur. Para mahasiswa kembali ke kampus dengan ragam kesan dan kenangan yang membekas pada hari Jumat, 7 Oktober 2022 lalu," kata Ketua Kelompok Mahasiswa KKN-T UBB Desa Lintang, Rais Syaifullah.
Kelompok mahasiswa KKN-T UBB Desa Lintang mengatakan bahwa banyak kesan yang membekas bagi mereka sendiri selama kegiatan KKN-T berjalan.
"Desa dengan tingkat toleransi, kekompakan, kerjasama, ramah tamah, dan jiwa bergotong royong yang tinggi memberikan kesan dan kenangan mendalam yang membuat mahasiswa tidak hanya betah tinggal selama dua bulan, tetapi juga mendapat dukungan penuh selama menjalankan seluruh program yang dilaksanakan," tuturnya.
Tema yang diangkat dalam kegiatan KKN-T ini adalah Sinergitas UBB dan Pemerintah Desa Lintang untuk Mengembangkan Desa Wisata Hijau (Green Tourism Village).
Kegiatan dimulai sejak 25 Juli 2022 KKN berhasil dilaksanakan dengan beberapa program kerja yang digarap oleh 15 mahasiswa dari berbagai jurusan di Universitas Bangka Belitung dan didampingi oleh Dosen prodi sosiologi Dr. Fitri Ramdhani Harahap. M.Si.
"Program kerja yang dijalankan Mahasiswa KKN-T Universitas Bangka Belitung yaitu, perawatan atau maintenance fasilitas di Tebat Rasau, pembuatan video profil Tebat Rasau dan Pak Nasidi sebagai Ketua Pokdarwis Tebat Rasau, membuat denah lokasi Tebat Rasau, pembibitan pohon dan tanaman obat," ujar Rais.
Selain itu, kata Rais, mereka juga mencetak buku saku mengenai sebagian flora dan fauna yang ada di Tebat Rasau, bekerjasama mengajarkan Bahasa Inggris, kebersihan diri, pramuka dengan sekolah-sekolah di Desa Lintang.
"Kami juga menjadi panitia perayaan 17 Agustus bersama masyarakat Desa Lintang, menjadi panitia lomba balap perahu, dan juga menjadi panitia perlombaan permainan tradisional gasing, serta melaksanakan diskusi terkait pengenalan Tebat Rasau," katanya.
Dia melanjutkan, selama KNN dilakukan pula pemetaan potensi sumber daya alam dan kelembagaan di Desa Lintang, pengembangan potensi sumber daya alam di Tebat Rasau serta diksusi kelompok terarah dengan tema “Peningkatan peran serta stakeholder dalam proses pembangunan desa wisata hijau di Tebat Rasau, Desa Lintang, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur”
Salah satu program kerja yang memberikan kesan lebih yaitu program kerja bakti dalam mewujudkan kelestarian wisata hijau yang dimana kelompok mahasiswa KKN-T Desa Lintang mengajak kerjasama para masyarakat desa.
"Program kerja bakti ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian destinasi wisata Tebat Rasau. Mahasiswa KKN-T bersama Komunitas Lanun bekerja sama membersihkan sampah, membersihkan rumput,membersihkan tempat umum, tempat ibadah serta jalanan di lingkungan Tebat Rasau," kata Rais.
Rais menyampaikan, kelompok mahasiswa KKN-T Desa Lintang UBB menyampaikan banyak terimakasih kepada para masyarakat Desa Lintang yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan KKN di Desa Lintang dan mendukung pelaksanaan seluruh program kerja.
"Tak lupa apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para masyarakat yang telah menerima dan membantu dan semoga program kerja yang dilaksanakan dapat bermanfaat kedepannya," tuturnya.
Mahasiswa KKN serta dosen yang mendampingi mengharapkan setelah selesainya kegiatan ini, perlu adanya komitmen dan sinergi yang kuat untuk bisa membantu dan membersamai agar tercapainya tujuan pengembangan desa wisata hijau di Tebat Rasau, Desa Lintang, Kecamatan Simpang Renggiang, Kabupaten Belitung Timur.
"Diharapkan adanya keberlanjutan dari apa yang telah dilaksanakan selama KKN-T. Perlu adanya kesadaran dari semua pihak untuk bisa menjaga berbagai macam kearifan lokal dan budaya yang ada di Desa Lintang agar tidak hilang dan bisa dilanjutkan oleh generasi mendatang," ucapnya.
Ketua Pokdarwis Tebat Rasau, Nasidi, juga memberikan apresiasi kepada para mahasiswa KKN-T UBB yang melaksanakan program KKN di Desa Lintang dan terkhusus di Tebat Rasau.
"Dengan adanya program yang mereka jalankan inikedepannya, sangat membantu perkembangan Wisata Tebat Rasau kedepannya yang menjadi potensi bagi Desa Lintang," katanya.
Sementara mahasiswa yang terlibat yaitu :
Ketua: Rais Syaifullah dari Prodi Sosiologi, Wakil Ketua: Aryansah dari Prodi Sosiologi.
Sekretaris: Jerin Fidila dari Prodi Ilmu Politik dan Nabila Aprilliya Wulandari dari Prodi Ilmu Ekonomi, Bendahara: Shintike Roma Rejeki Manurung dari Prodi Sastra Inggris dan Selvia Suciana dari Prodi Ilmu Ekonomi.
Bidang Humas: Wisnu Widyadhana dari Prodi Sosiologi, Trikasih Munthe dari Prodi Sosiologi, dan Cindy Junita dari Prodi Sastra Inggris, Bidang Acara: Suhendri dari Prodi Manajemen, Mifta Hujana dari Prodi Sastra Inggris, dan Yunita dari Prodi Sosiologi, serta Bidang Inggris.
Perlengkapan: Dandi dari Prodi Sosiologi, Atin Martini dari Prodi Akuntansi, dan Nurul Safira dari Prodi Sastra Inggris.
Editor : Haryanto
Artikel Terkait