KCNA sebelumnya juga melaporkan bahwa resolusi Dewan Keamanan PBB yang dipimpin AS yang mengutuk aneksasi empat wilayah Ukraina oleh Rusia. Adapun keempat wilayah tersebut adalah Provinsi Donetsk, Luhansk, Kherson, dan Zaporizhzhia. Namun, upaya AS mengecam aneksasi tersebut diveto oleh Rusia pada Jumat (30/9/2022) lalu.
Ukraina dan para pemimpin Barat mengutuk referendum di empat wilayah tersebut sebagai muslihat. Washington DC mendesak negara-negara anggota PBB untuk tidak mengakui perubahan status Ukraina, di samping meminta Rusia untuk menarik pasukannya dari daerah-daerah tersebut.
Ukraina telah memutuskan hubungan dengan Korea Utara pada Juli lalu, setelah Pyongyang mengakui dua kemerdekaan wilayah yang memisahkan diri di timur Ukraina, yatu Republik Rakyat Donetsk (DPR) dan Republik Rakyat Luhansk (LPR).
Artikel ini telah diterbitkan di halaman iNews.id dengan judul "Korut Dukung Pencaplokan Rusia atas Wilayah Ukraina, Sebut AS Terapkan Standar Ganda"
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait