BANGKA BARAT, lintasbabel.id - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bangka Barat bertekad memperoleh predikat Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) tahun 2021. Untuk itu, Kejari Bangka Barat bertekad meningkatkan upaya pencegahan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), serta pelayanan publik.
WBBM merupakan predikat yang diberikan kepada satuan kerja yang memenuhi sebagian besar manajemen perubahan, penataan tata laksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja, dan penguatan kualitas pelayanan publik.
"Melalui pembangunan ZI ini unit kerja yang telah mendapat predikat WBK/WBBM, dapat menjadi pilot project dan benchmark untuk unit kerja lainnya. Sehingga seluruh unit kerja tersebut diberikan kebebasan untuk bekerja dengan benar, sesuai dengan ketentuan perundangan-undangan," kata Kajari Bangka Barat, Helena Octavianne, Rabu (24/11/2021).
Selain itu, unit kerja berpredikat WBK/WBBM merupakan outcome, dari upaya pencegahan korupsi yang dilaksanakan secara konkret di dalam lingkup ZI.
"Dalam implementasinya adalah dengan senantiasa meningkatkan akuntabilitas kinerja, menyusun kontrak kinerja dan mengadakan penyuluhan tentang anti gratifikasi dan penanggulangan korupsi," tuturnya.
Sementara itu, dengan tekad memperoleh predikat WBBM, diharapkan dapat memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
"Dengan adanya program kerja dan sesuai dengan slogan Kejari Bangka Barat yaitu Pelayanan prima, Edukatif, Langsung, Inovatif (PEDULI). Sehingga tujuan untuk meraih predikat WBBM adalaph hanya sekedar bonus, sedangkan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat tetap merupakan tujuan yang paling utama," ujarnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait
