JAKARTA, lintasbabel.id - Kabar mengagetkan datang dari raksasa teknologi Korea Selatan, Samsung. Samsung mengungkapkan baru saja mengalami insiden keamanan siber.
Samsung melaporkan, para hacker mencuri beberapa data pribadi pelanggan.
Data itu berupa nama, kontak, informasi demografis, tanggal lahir, dan informasi pendaftaran produk. Sementara nomor jaminan sosial, serta nomor kartu kredit dan debit masih aman.
Pihak Samsung sendiri belum mengungkapkan berapa banyak pelanggan yang menjadi korban kebocoran data. Perusahaan mengklaim telah memberi tahu beberapa pelanggan yang menjadi korban secara langsung melalui email.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait