PANGKALPINANG, lintasbabel.id - Kick off Kolaborasi Percepatan Penanganan Stunting Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melibatkan TNI-Polri di Babel, Senin (8/8/2022).
"Nantinya mereka (TNI-Polri) dapat membantu edukasi kepada masyarakat tentang stunting baik yang mau menikah, yang sedang hamil dan anak-anak yang stunting," kata Kepala BKKBN Provinsi Babel, Fazar Supriadi
Menurutnya dengan menggandeng TNI dan Polri penanganan stanting lebih efektif karena personel TNI-Polri ada di desa dan berdasarkan data yang ada kasus stunting banyak terjadi di desa.
Fazar menjelaskan, penanganan stunting di Babel saat ini cukup baik dibandingkan dengan provinsi lainnya, yakni menempati prevalensi nomor 6 terbawah. Sementara Babel menargetkan pada 2024 angka prevalensinya 10,38 persen.
"Harus penurunannya setahun lebih, jadi harus kerja keras. Nantinya kami melakukan edukasi dan sosialisasi di tiga angkatan, di Angkatan Darat ada Kartika Chandra, Udara dan Laut, dan ini di Polri Bhayangkari. Nanti sosialisasi apa penyebab stunting, apa itu stunting," jelasnya.
Editor : Muri Setiawan
Artikel Terkait