Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Desa Teru Gelar Pertandingan Sepakbola Pria dan Wanita

Haryanto
Juara Pertandingkan Sepakbola Pria dan Wanita yang diselenggarakan Karang Taruna Desa Teru. (Foto: Istimewa)

"Jadi, dimulai dari hal terkecil semacam RT ini lah. Kami tahu apa saja yang harus di evaluasi. Dari lapangan seperti rumput, lampu, serta tribun serta kekompakan masyarakat Desa Teru," ucapnya.

Dia menambahkan, turnamen open sepakbola yang ada di Desa Teru, terakhir kali digelar pada tahun 1994. Untuk itu, ia berharap di era millenial ini, pemuda Desa Teru bisa menggelar turnamen open untuk pertama kalinya di Bangka Belitung diadakan malam hari. 

"Namun, kami harus berbenah bersama-sama membangun fasilitas terlebih dahulu. Dengan membentuk yayasan yang menaungi keolahragaan, kepemudaan, serta pariwisata," katanya.

Pemuda desa setempat juga berharap, dibangunnya Gelora Rasyito Amsa menjadi lebih bagus layaknya stadion sekalipun kecil.

"Ini nanti menjadi sumber pendapatan masyarakat sekitar. Dengan adanya sewa menyewa lapangan untuk sepakbola malam jika sudah terbangun dengan layak. Kami juga dapat melibatkan kepemudaan yang putus sekolah," tuturnya.

Gelora Rasyito Amsa sendiri, diambil dari nama legenda sepakbola dari Desa Teru, khusunya Babel yang pernah bermain untuk Bandung Raya, serta Timnas Pra Olimpiade 1992. 

 

Editor : Muri Setiawan

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network