Ia menyebutkan jika berbicara mengenai pariwisata yang berkelanjutan, maka harus ada aksi yang konkret. Salah satu aksi konkret tersebut adalah tawaran program dari Indonesia untuk mengubah sampah plastik menjadi solusi berbasis produk-produk alam atau nature based solution.
"Nah itu yang kita hadirkan, seperti eco-straw yang saya bawa ini, berasal dari Kepulauan Bangka Belitung. Dan kita langsung menunjukkan bahwa sedotan berbasis purun ini yang akan menjadi solusi kita real untuk mengatasi isu-isu lingkungan hidup," tambah Sandiaga Uno.
Purun merupakan sejenis rumput teki-tekian yang memiliki batang lurus, berongga, dan tidak berdaun sehingga efektif untuk digunakan sebagai pengganti sedotan plastik.
Sandiaga mengungkapkan hal yang juga harus segera direalisasikan dengan pernyataan dirinya di Majelis Umum PBB adalah, seiring dengan G20 dan peran Indonesia sebagai tuan rumah hari pariwisata dunia, pihaknya akan terus mendorong kebangkitan ekonomi, terciptanya peluang usaha, dan terbuka lapangan kerja.
Menparekraf Sandiaga Uno memperkenalkan Sedotan Purun pada Sidang Umum PBB di event 'High-level Thematic Debate on Tourism' United Nations General Assembly di UN General Assembly Hall, New York, Amerika Serikat, Rabu (4/5/2022). Foto: Menparekraf
Editor : Muri Setiawan