get app
inews
Aa Text
Read Next : Nelayan Dimangsa Buaya, Polisi Minta Warga Waspada

Sedang Tertidur, Nelayan Sungailiat Terlempar dan Hilang di Laut

Senin, 20 September 2021 | 16:58 WIB
header img
Tim Gabungan dalam upaya pencarian nelayan hilang. (Foto: lintasbabel.id/ Maulana)

BANGKA, lintasbabel.id - Salim (43), warga Parit Pekir Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka dikabarkan hilang di laut, Minggu (19/9/2021) malam. 

Berdasarkan keterangan pemilik kapal, yakni Talib menjelaskan korban diduga tertidur di bagian belakang kapal saat ombak menghantam kapal sehingga terlempar ke laut.

"Kejadianya tadi malam kapal baru berangkat untuk mencari ikan bertolak dari Pelabuhan Jelitik Minggu sore," kata Talib Senin (20/9/2021).

Kejadian tersebut bermula Minggu (19/9/2021) sore, saat KM Andi Nurul yang dinahkodai oleh Andi Amir bersama 3 orang ABK berangkat dari Pelabuhan Jelitik Sungailiat. Rencananya kapal akan mencari ikan di kawasan Karang Andi. 

Namun, saat dalam perjalanan menuju Karang Andi sekitar pukul 20.00 WIB atau 11 mil perjalanan, kapal dihantam ombak besar. Salim yang berada di bagian belakang kapal diduga sedang tertidur terlempar ke laut dan hilang. Upaya rekan-rekannya melakukan pencarian gagal.  Lokasi hilangnya Salim di koordinat 01'.40.4.5.6 S-106'.14.6.6..E.

Sekitar pukul 23.00 WIB, nahkoda kapal kemudian menginformasikan ke pemilik kapal di darat Talib. Kemudian mendatangi Pos Polairud Pelabuhan Jelitik melaporkan kejadian tersebut dan kemudian langsung dilaporkan ke Basarnas Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Tim SAR gabungan dari Basarnas, Polairud Polda Kepulauan Bangka Belitung, Satpol Airud Polres Bangka dan Laskar Sekaban mulai bergerak melakukan pencarian korban. 

"Ini kami melakukan persiapan menuju titik hilangnya nelayan bergabung dengan Tim dari Basarnas dan Laskar Sekaban melakukan pencarian semoga mendapatkan hasil," kata Bripka Heri Kapten Kapal 2009 Direktorat Polairud.

Bripka Heri mengatakan, pihaknya mengerahkan 2 unit kapal terdiri dari Kapal Patroli 2009 dan kapal speed melakukan pencarian. Bergabung dengan kapal milik Basarnas dan Laskar Sekaban.

Sementara itu, M Achin, Ketua Laskar Sekaban yang ikut melakukan pencarian korban mengatakan, hingga saat ini Tim Gabungan masih berupaya melakukan pencarian, namun usaha pencarian sempat terhenti lantaran terkendala cuaca buruk.

"Sampai saat ini kami masih melakukan pencarian dengan menyisir lokasi yang tak jauh dari korban dikabarkan hilang, namun tadi siang pencarian sempat kami hentikan sejenak, lantaran kondisi gelombang yang cukup besar, sehingga kita ada kendala untuk melakukan pencarian," ungkap M Achin.

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut