Subuh Berjamaah jadi Penguat Kepedulian Sosial, Pemkab Bangka Tengah Gelar Sajadah Fajar
BANGKA TENGAH, Lintasbabel.iNews.id — Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah terus meneguhkan peran masjid sebagai pusat pembinaan keagamaan sekaligus penguat kepedulian sosial melalui kegiatan Sajadah Fajar, yang digelar di Masjid Soeprapto Soeparno, Desa Beluluk, Kecamatan Pangkalan Baru, Selasa (16/12/2025).
Kegiatan subuh berjamaah tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman, Wakil Bupati Efrianda, jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Bangka Tengah, Pemerintah Desa Beluluk, pimpinan Bank Syariah Indonesia (BSI), serta masyarakat setempat.
Suasana semakin khidmat dengan kehadiran Dr. KH. Muhammad Faiz Syukron Ma’mun yang menyampaikan tausiah usai salat subuh berjamaah.
Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman menegaskan bahwa membiasakan diri memakmurkan masjid, khususnya di waktu subuh, memiliki dampak besar bagi pembentukan karakter dan keharmonisan sosial masyarakat.
“Alhamdulillah, kita bisa memulai hari dari sajadah fajar. Selain beribadah, kita juga bertemu, saling menyapa, dan mempererat silaturahmi. Masjid menjadi ruang yang menyatukan kita semua,” ujar Algafry.
Menurutnya, masjid yang hidup tidak hanya berdampak pada peningkatan kualitas ibadah personal, tetapi juga mampu melahirkan lingkungan sosial yang saling peduli dan menguatkan.
“Masjid yang kita ramaikan bersama akan menumbuhkan rasa kebersamaan, kepedulian, dan saling menguatkan di tengah masyarakat,” katanya.
Algafry juga berharap pesan-pesan keagamaan yang disampaikan dalam tausiah subuh dapat menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk menjaga keseimbangan hidup, memperkuat keikhlasan, serta menumbuhkan rasa syukur.
"Tadi disampaikan tentang pentingnya sikap menerima dan ikhlas sebagai kunci ketenangan batin. Pesan sederhana, tetapi sangat bermakna dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Pemkab Bangka Tengah juga menyalurkan santunan sosial, berupa 20 santunan bagi anak yatim dan 10 santunan untuk kaum dhuafa sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang membutuhkan.
Kegiatan Sajadah Fajar ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Dr. KH. Muhammad Faiz Syukron Ma’mun.
Editor : Muri Setiawan