4 Hari Buron, Seorang Perampok Sadis Bersenjata Akhirnya Diringkus Satreskrim Polres Bangka Barat

BANGKA BARAT, lintasbabel.id -  Pelaku perampokan bersenjata berinisial D yang melakukan aksinya di sebuah rumah di daerah Pal 2, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, pada Rabu (30/3/2022) lalu, akhirnya ditangkap polisi. 

Setelah sempat buron selama empat hari, pelaku D diciduk Satreskrim Polres Bangka Barat tidak jauh dari rumahnya yang terletak di Kampung Keranggan, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Senin (4/4/2022). 

Baca Juga

Polisi Buru 2 Orang Komplotan Pencuri Mesin Tambang di Gunung Namak Toboali

Ironisnya, meskipun sedang diburon polisi, D masih sempat melakukan pencurian di sebuah rumah anggota TNI yang baru pulang dari Lebanon dan mencuri dompet berisikan sejumlah uang dollar. 

"Dalam pelariannya, D mencuri ke rumah anggota TNI yang baru pulang dari Lebanon, uangnya dicuri, ada uang dollarnya, " kata Kapolres Bangka Barat, AKBP Agus Siswanto. 

Setelah ditangkap, polisi meminta D menunjukkan tempat dimana ia menyembunyikan barang bukti senjata tajam serta senjata api mainannya.

Baca Juga

Seorang Pemuda Diringkus Polres Bangka Tengah Saat Akan Menjual Hasil Curian di Toko Kelontong

Diketahui, D menyembunyikan senjata mainannya di sebuah tong sampah di sekitar Pantai Batu Rakit Muntok. Sedangkan untuk senjata tajam atau parang ia tenggelamkan di dekat pantai Batu Rakit Muntok. 

"Senjata apinya dibuang di tempat sampah di Pantai Batu Rakit, tapi parangnya sementara kami panggil Sat Polair untuk melakukan penyelaman," tuturnya. 

Diberitakan sebelumnya, D bersama rekannya R yang sebelumnya sudah diringkus polisi, merampok sebuah rumah milik N (35) di daerah Pal 2, Kelurahan Sungai Daeng, Kabupaten Bangka Barat. 

Baca Juga

Buser Naga Tangkap Remaja Pembobol Gudang PT Puncak di Pangkalpinang

Dalam aksinya tersebut, kedua pelaku berhasil membawa kabur uang tunai Rp850.000, cincin emas dan kalung emas putih 1,5 gram, dompet berisi kartu ATM, SIM, handphone serta barang berharga lainnya.

Editor : Muri Setiawan