get app
inews
Aa Read Next : FJN 2024 Sukses Digelar, Band Tipe-X Bius Puluhan Ribu Penonton

Sepekan Jelang Idul Adha, Harga Daging Sapi dan Ayam di Babar Stabil

Selasa, 11 Juni 2024 | 18:59 WIB
header img
Stok daging sapi di Pasar Tradisional Mentok, Bangka Barat. Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Oma Kisma.

BANGKA BARAT, Lintasbabel.iNews.id - Sepekan jelang lebaran Idul Adha tahun 2024, harga daging ayam terpantau pada Selasa (11/6/2024) masih stabil di Pasar Tradisional Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). 


Pedagang daging ayam di Pasar Tradisional Mentok, Bangka Barat. Foto: Lintasbabel.iNews.id/ Oma Kisma.

Meskipun harga normal, sejumlah pedagang mengeluh sepi pembeli. Menurut salah satu pedagang, Fuad mengatakan penurunan daya beli sekitar 40 persen sejak usai lebaran Idul Fitri tahun 2024 lalu. 

"Harga stabil, di angka Rp35 ribu sampai Ro37 ribu per kilogram. Pembeli juga sepi, sekarang 15 ekor sampai 20 ekor. Biasanya itu sampai 35 ekoran dalam sehari," katanya, Selasa (11/6/2024).

Fuad mengatakan, cara dirinya mengatasi jika daging ayam broiler yang dijualnya tidak habis, terpaksa ia menjual murah kepada pemilik rumah makan.

"Kalau tidak habis, ya kita anter ke rumah makan, kita jual murah, kadang kita jual modal," ucapnya. 

Sementara itu untuk harga daging sapi dikatakan salah satu pedagang, Masto juga masih normal, dengan harga Rp140 ribu per kilogram. 

"Harga masih 140 dari lebaran Idul Fitri sudah segitu harganya, kalau minat pembeli ada, tapi jauh (menurun) dengan tahun-tahun sebelumnya," ucapnya.

Dengan menurunnya daya beli masyarakat, para pedagang saat ini hanya motong satu ekor sapi ukuran sedang perhari.

"Sehari sekitar 30 kilogram, kita motong satu ekor sapi sedang aja nggak habis. Mungkin nanti satu atau dua hari sebelum lebaran baru ramai," katanya. 

 

Editor : Muri Setiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut